Penghijauan di Kota
Penghijauan dalam arti luas adalah segala daya untuk memulihkan,
memelihara dan meningkatkan kondisi lahan agar dapat berproduksi dan berfungsi
secara optimal, baik sebagai pengatur tata air atau pelindung lingkungan. Ada
pula yang mengatakan bahwa penghijauan kota adalah suatu usaha untuk
menghijaukan kota dengan melaksanakan pengelolaan taman-taman kota, taman-taman
lingkungan, jalur hijau dan sebagainya. Dalam hal ini penghijauan perkotaan
merupakan kegiatan pengisian ruang terbuka di perkotaan.
Pada proses fotosintesa tumbuhan hijau mengambil CO2 dan mengeluarkan
C6H12O6 serta peranan O2 yang sangat dibutuhkan makhluk hidup. Oleh karena itu,
peranan tumbuhan hijau sangat diperlukan untuk menjaring CO2 dan melepas O2
kembali ke udara. Di samping itu berbagai proses metabolisme tumbuhan hijau
dapat memberikan berbagai fungsi untuk kebutuhan makhluk hidup yang dapat
meningkatkan kualitas lingkungan.
Setiap tahun tumbuh-tumbuhan di bumi ini mempersenyawakan sekira
150.000 juta ton CO2 dan 25.000 juta ton hidrogen dengan membebaskan 400.000
juta ton oksigen ke atmosfer, serta menghasilkan 450.000 juta ton zat-zat
organik. Setiap jam 1 ha daun-daun hijau menyerap 8 kg CO2 yang ekuivalen
dengan CO2 yang diembuskan oleh napas manusia sekira 200 orang dalam waktu yang
sama. Setiap pohon yang ditanam mempunyai kapasitas mendinginkan udara sama
dengan rata-rata 5 pendingin udara (AC), yang dioperasikan 20 jam terus menerus
setiap harinya. Setiap 93 m2 pepohonan mampu menyerap kebisingan suara sebesar
8 desibel, dan setiap 1 ha pepohonan mampu menetralkan CO2 yang dikeluarkan 20
kendaraan. .
Fungsi dan Peran Penghijauan
(1) Sebagai paru-paru kota. Tanaman sebagai elemen hijau, pada pertumbuhannya menghasilkan zat asam (O2) yang sangat diperlukan bagi makhluk hidup untuk pernapasan;
(2) Sebagai pengatur lingkungan (mikro), vegetasi akan menimbulkan hawa lingkungan setempat menjadi sejuk, nyaman dan segar;
(3) Pencipta lingkungan hidup (ekologis);
(4) Penyeimbangan alam (adaphis) merupakan pembentukan tempat-tempat hidup alam bagi satwa yang hidup di sekitarnya; (5) Perlindungan (protektif), terhadap kondisi fisik alami sekitarnya (angin kencang, terik matahari, gas atau debu-debu); (6)Keindahan(estetika); (7) Kesehatan (hygiene); (8) Rekreasi dan pendidikan (edukatif);
Unsur Hutan Kota
a.Ketersediaan Lahan Ketersediaan
lahan yang cukup sangat dbutuhkan dan mejadi unsur utama dalam pembangunan hutan
kota dengan ketersdiaan lahan yang cukup dapat di tentukan tumbuhan yang menopang
dan keterkaitan satwa yang ada.
b.Tanaman
Tanaman yang dipilih untuk penghijaua dengan hutan kota sebaiknya dpilihkan
tanaman yang cocok pada lingkungan kota atau daerah pembagian iklim yang ada di
dunia agar tanamn tetap tumbuh subur sehingga dapat menghiasi kota dengan hijaunya
tanaman Penghijauan di kota merupakan
awal dari kehidupan yang bersih higienis dan sehat oleh karena itu jika ingin
hidup sehat hijaukanlah suasanamu
0 komentar:
Posting Komentar