HIDUP DI PONDOK PESANTREN UNTUK BEKAL MASA DEPAN
Pondok Pesantren merupakan tempat
menimba ilmu agama dan ilmu umum yang dalam pengajaranya lebih mengarah pada
ilmu agama yang mendalam dan menerapkan
kedisiplinan dan bertanggung jawab dalam segala sesuatu yang dilakukan.
Di
dalam pondok mereka secara tidak langsung diajarkan bagaimana mereka dapat
hidup di dalam masyarakat,dapat meyesuaikan dalam lingkungan masyarakat dan
menyisipkan nilai moral dan etika yang sesuai dengan syariah agama Islam.
Banyak
sekali ilmu yang agama yang di bekali untuk para santri (sebutan para peserta
didik di pondok) untuk hidup di masa depan, berikut ini adalah ilmu-ilmu yang
di bekali di dalam pondok pesantren yaitu
1.Ilmu Falaq
(ilmu perbintangan) yaitu mereka di ajarakan tentang ilmu perbintangan yang
berguna untuk mrnentukan awal bulan ramadhan dan masih banyak lagi.
2.Ilmu Fiqih yaitu
mempelajari syariah dan hukum dalam islam
3.Ilmu Hadits
yaitu mempelajari kandungan dan pemahaman secara mendalam tentang hadist
4.Ilmu Al
Qur’an yaitu mempelajari kandungan dan pemahaman secara mendalam tentang Al
Qur’an
5.Ilmu Tafsir
yaitu mempelajari tentang penafsiran dari ayat ayat
dalam AlQur’an dan Hadits
6.Ilmu Kitab
Kuning yaitu mempelajari cara
membaca kitab.memhami dan mengerti isi kandungan dari kitab kuning yang berisi
tentang pemhaman para ulama terdahulu yang di jadikan referensi untuk
memutuskan sesuatu perkara.Ada 2 metode dalam mempelajari Kitab kuning yaitu
method salafiah dan modern
7.Ilmu Aqidah
dan Akhlaq yaitu mempelajari tentang keyakinan kepada Allah swt dan tingkah
laku manusia agar menjadi lebih baik lagi agar sesuai dengan syariah dalam
Islam
8.Ilmu Tauhid
yaitu mempelajari tentang ketuhanan
9.Ilmu Bahasa
Arab yaitu mempelajari tentang tata
cara,memahami dan mengeri serta berbicara dalam bahasa Arap yang notabenya
sebagai Bahasa Al Qur’an.
Ilmu
umum yang di pelajari di Pondok Pesantren seperti yang sama di ajarkan oleh SMA
sederajat dan tidak kalah saing dari SMA umum bahkan di Pondok Pesantren
diterapkan kedisiplinan yang tinggi dan para siswa diharuskan berbicara dalam 2
bahasa yaitu Bahasa Arab dan Bahasa Inggris.
Banyak orang berpikir terlau sempit
tentang pondok pesantren bahkan ada yang sampai sekarang menganggap pondok
pesantren itu identik dengan kekolotanya padahal mereka hanyamenilai dari
luarnya saja tetepi jika anda menjalani hidup di Pondok pesantren maka anda
akan merasakan begitu bergunnya imu yang di gunakan di pondok untuk bekal
kehidupan masa depan
0 komentar:
Posting Komentar